dear my bolg, .

Sesi Cerita.

Alwina, Cewe yang belum pernah merasakan yang namanya maming yang sewajarnya sejak delapan bulan ini. Entahlah, takdir seperti apa yang mempertemukannya dengan Desta. Pria yang baru diliriknya meskipun sudah sejak masuk kuliah selalu ada di ruangan yang sama untuk menimba ilmu.
Menjadi pacar Desta? Itu yang tidak pernah terbersit dalam benaknya. Tapi kenyataanya, sekarang Destalah yang mengisi status relatinship di akun jejaring sosial Alwina.
Al, sapaan gadis periang yang gampang moody ini, kini akhirnya mencapai rekor terlamanya dalam menjalin hubungan dengan seorang pria. "Tapi kenapa, banyak yang kurang, gak apa peka, perhatian, yang selama ini diharapkan", itulah ungkapan yang selalu mengusiknya.
Hampir setiap malam minggu, hanya Alwina yang harus berpura2 terlihat biasa, bahagia, atau bahkan cuek karena harus rela berdiam diri di kamar kosnya atau ikut pergi dengan temannya untuk makan. Parahnya, selama 8 bulan ini, baru satu kali Desta mengajak Al pergi nonton ke bioskop. Tidak ada malam mingguan, tidak ada dinner romantis, tidak ada jalan-jalan atau belanja, bahkan tidak ada surprise sebagai hadiah atau penyemangat. Seperti sebelumnya, ketika Al masih dengan Rifki. Setiap malam minggu pasti membawanya nonton atau makan, memberi hadiah ketika Al mendapat juara lomba baca puisi, menjenguk Al ketika Al sakit sambil membawa kebab kesukaan Al dan Rifki.
Sungguh tinggal mimpi, berharap Desta bisa seperti itu, atau paling tidak seperempat dari itu. Mustahil memang jika melihat kesibukan Desta sebagai aktivis kampus yang sepertinya bahkan tidak mementingkan kehidupannya sendiri.

Malam minggu, 21 (Malam bergerimis)
Di depan gedung sate berbaur dengan para buruh tani dan aktivis lainnya, Al mulai tertarik. Ya, inilah maming teraneh yang dibuat Desta untuk Al. Membawanya ke sekawan buruh yang sedang aksi menolak kenaikan harga BBM. Sungguh gila, kontrasnya kegiatan di luar dan di dalam gedung yang di tempati para petinggi daerah itu. Para buruh dan tani berdingin-dingin di luar memperjuangkan kebijakkan, sedang perayaan bumi dengan hiporia terjadi di dalam.





bersambung....